Alhamdulillah… Akhirnya setelah sedikit berjuang dan meluangkan waktu pada jam dan hari kerja, akhirnya gue punya paspor!
Pastinya orang bertanya-tanya, “Emang mau kemana, Jat?”
Well, kalau ditanya mau kemana sih, ya maunya kemana-mana hehehe… But one for sure is, it is part of my struggle to STUDY ABROAD. Setidaknya kalau sudah punya paspor, kan kalau isi formulir pendaftaran sekolah/beasiswa gue bisa dengan mudah isi kolom “nomor paspor”. Atau kalau disuruh melampirkan foto copy paspor, gue udah punya kan.
Selain itu, kalau seandainya mendadak gue ditugasin kantor untuk keluar negeri, gue udah siap. Jadi, bikinnya juga gak terburu-buru, alih-alih menggunakan jasa calo yang memakan biaya berkali-kali lipat…..
FYI, normalnya bikin paspor itu paling lama 7 hari kerja, kecuali pake ‘surat sakti’ seperti surat keterangan dari lembaga pers (kalo kita wartawan) atau ketebelece dari ‘orang penting’. Biaya pembuatan pasor juga relatif tidak mahal kok. Buat yang pingin bikin paspor, inilah rinciannya (berdasarkan pengalaman saya mengurus paspor di kantor keimigrasian Jakarta Timur. Red):
1. Formulir permohonan pembuatan paspor Rp 5.000
2. Paspor 48 hlm (paspor umum) Rp 200.000
3. Foto Rp 55.000
4. Sidik jari Rp 15.000
TOTAL Rp 275.000
Syarat-syaratnya juga mudah kok.
Langkah 1
Isi formulir permohonan dengan lengkap, kemudian melampirkan foto kopi KTP, KK, akte kelahiran, ijazah terakhir. Serahkan formulir kepada petugas di loket. Nanti Anda akan diberikan tanda terima dan keterangan tanggal untuk wawancara, foto, dan pengambilan sidik jari.
Langkah 2
Kembali ke loket tempat Anda menyerahkan berkas permohonan. Lalu Anda difoto, diambil sidik jari tangan, dan diwawancara. Saat diwawancara, Anda akan diminta untuk menunjukkan dokumen asli (KTP, KK, akte lahir, ijazah). Jadi, saat wawancara jangan lupa bawa dokumen asli. Setelah itu membayar di kasir. Simpan struk pembayaran baik-baik. Karena struk itu akan digunakan sebagai bukti untuk pengambilan paspor. Biasanya paspor siap dalam 4 hari kerja.
Langkah 3
Mengambil paspor di loket pengambilan paspor. Tidak perlu bayar lagi! Oh ya, jangan lupa minta sampul paspor supaya paspor Anda tidak kotor. Beres deh !
Ahmad Taufiq J.
/ October 25, 2008Kalo isi biodata di buku agenda jg bisa. Biasanya ada isian ttg no paspor..
iBek sky
/ October 25, 2008wah, semoga stugglenya berhasil deh. semangat ya! 🙂
ogie urvil
/ October 25, 2008sedia payung sebelum hujan… semoga aja beneran kehujanan… kekekeee…
NoviKhansa Utami
/ October 25, 2008hehehe
tul tuh, siap2 kali aja ntar nikah sama orang yg domisilinya di luar 😀
Tiar Rahman
/ October 26, 2008kalo aku dibikinin kantor tahun 2006, tapi sampe sekarang belum dipake :C
Adenita Zakaria
/ October 26, 2008Akhirnya….hehehe Jalan2 yuk…:D
Jati Handayani
/ October 27, 2008hihihi iya….
Jati Handayani
/ October 27, 2008amin…! thanks ibek, smg aku bisa menyusulmu ke Jerman hehehe… ;p
Jati Handayani
/ October 27, 2008semoga! asal gak banjir ajah kekekekek…
Jati Handayani
/ October 27, 2008tul! hehehe….
Jati Handayani
/ October 27, 2008dipake buat jalan2 dong! hehehe
Jati Handayani
/ October 27, 2008yuk! eh, serius loh? tuh barbel di tangan ikut juga dong wekekekkek.. 😀
aris isnandar
/ October 27, 2008atau dapet suami dari luar negeri …
he..he..
Anies Anggara
/ November 12, 2008eh tul tuhh,,, gw doain deh jatt.. utk smuanyahh =)
Jati Handayani
/ November 14, 2008amin ya rabbal'alamin… makasih doanya =))
deny Ramdhani
/ December 17, 2008Thnx atas infonya..
kebetulan besok saya mau ke Imigrasi nih..
salam kenal.
Jati Handayani
/ December 18, 2008sama-sama… senang bisa membantu 🙂